Purworejo: Pasar Balendo 4 Tahun Lalu Terbakar, Kini Masih Mangkrak

PURWOREJO – Pasar Baledono sudah hampir 4 kali puasa juga belum ada tanda-tanda akan dibangun atau direnovasi. Pasar yang sudah lama terbengkalai akibat kebakaran hampir 4 tahun silam tersebut, hingga kini sangat memprihatinkan. Bahkan kondisinya yang semakin seram diduga menjadi sarang hantu.

“Pagar roboh itu kena angin mas, karena kayunya sudah lapuk kena hujan panas. Lagian juga sudah lama,” kata Dwi Agus, warga sekitar pasar, Rabu (25/05/2016). Namun, sejauh ini menurut dia, justru pasar itu untuk ajang selfi anak-anak muda waktu sore hari.

Selain itu juga pernah terjadi penampakkan. Namun menyingung soal untuk ajang mesum dan minum-minuman keras, menurutnya sejauh ini belum terjadi, sebab selalu dipantau warga sekitar.

“Ya, selama ini jadi tambah bau buat kencing gratis, pesing dan buang sampah serta jadi ajang selfi. Ada sopir kopada jurusan Kaligesing saat selfi menangkap penampakan sebuah kepala.

Tapi selama ini sepertinya belum terjadi buat mesum kalau buat pacaran ya. Karena warga juga memantau mas, kan tidak mau juga jadi tempat maksiat. Kami berharap pagarnya diperbaiki agar tidak bisa dimasukin orang untuk berbuat hal-hal yang tidak diinginkan,” ungkapnya.

Harapannya pasar segera dibangun, karena kasihan para pedagang selama ini, terutama yang berada di Plaza dan di Jalan Pahlawan banyak yang gulung tikar sebab sepi pembeli. “Ternyata ganti Bupati pun hasilnya sama, janji-janji tok, tidak berani bangun pasar. Daerah Purworejo aneh, tempat pusat kegiatan ekonomi kota pasarnya kok tidak ada. Kalau tidak segera dibangun mungkin juga akan jadi tempat mesum gratis,” pungkasnya.(Arintoko)