Connect with us

Daerah

Agen Judi Bola Online Ditangkap di Kelapa Gading

Published

on

Agen Judi Bola Online Ditangkap di Kelapa Gading

Kasus judi bola online menjadi salah satu kasus perjudian yang banyak dilakukan. Mereka biasanya melakukannya melalui agen judi yang ada. Hal ini membuat Ditreskrimum Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan di berbagai tempat terkait kasus judi bola online.

Kepolisian menangkap agen judi bola di kawasan Jakarta Utara ini setelah memperoleh informasi terkait judi di kediamannya. Beberapa warga setempat merasa resah dengan tindakannya sehingga melaporkannya ke kepolisian untuk digrebek.

Tak lama setelah ditelusuri, seorang agen judi bola online di Kelapa Gading pada akhirnya ditangkap oleh tim Opsnal Unit V Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Agen bola ini sudah melakukan transaksi judi ini selama 10 bulan.

Setelah dilakukan penyidikan, ternyata omzet yang diperoleh oleh tersangka bernilai miliaran rupiah. Jhon, tersangka dalam kasus ini, melakukan tindakan judi bola online melalui sebuah situs yang cukup terkenal di dunia judi online.

Baca juga: Pelaku Togel Petamburan Sebar Isu Polisi Gadungan di Aksi Penangkapannya

Barang bukti yang diperoleh dari kasus ini antara lain 1 buah buku tabungan BCA, 1 buah token key BCA, 2 unit handphone, 1 buah kartu ATM BCA, serta 1 unit CPU berikut monitornya yang digunakan untuk transaksi.

Ia menjadi agen judi bola yang cukup terkenal di situs judi bola sbobet.com dan menjadi pihak yang mengumpulkan dana taruhan dari para pemain judi. Setelah dikumpulkan, ia kemudian akan menyetorkan uang taruhannya tersebut ke bandar di atasnya, yaitu bandar judi bola di Singapura.

Karena memang racun manis situs judi online Sbobet menjanjikan keuntungan yang bisa didapatkan. Hal ini lah yang menjadikan banyak penggemar bola terperdaya dengan janji manis mereka. Di lain sisi kebijakan judi di Indonesia dengan jelas melarang aktifitas tersebut.

Memang untuk terhubung ke pihak penyelenggara utama harus melalui para agen situs yang bekerja sama dengan Sbobet. Dengan sistem yang sudah terhubung maka pihak pemain bisa melakukan transaksi permainan.

Dengan sistem ini, tersangka biasanya akan mendapat keuntungan 10 persen dari omzet. Bosnya berinisial C menurut informasinya ada di Singapura juga tengah dilakukan penyelidikan oleh kepolisian.

Atas perbuatannya, tersangka dikenai hukuman dengan Pasal 303  KUHP dan atau Pasal 5 ayat (1) jo Pasal 2 ayat (1) huruf t dan z UU RI Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang,”. 

Sumber: news.detik.com

Garuda Citizen truly of Indonesia » politik, hukum, sosial, wisata, budaya, dan berbagai berita peristiwa menarik dan penting untuk dibaca.

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply