Musik
Mengenal 6 Alat Musik Tradisional Bengkulu dan Gambarnya

Bengkulu adalah salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki kekayaan budaya, termasuk dalam bidang musik.
Alat musik tradisional Bengkulu mencerminkan keberagaman etnis dan sejarah daerah ini, dengan berbagai instrumen yang digunakan dalam upacara adat, hiburan rakyat, serta kesenian daerah.
Artikel ini akan membahas beberapa alat musik tradisional Bengkulu beserta gambarnya, termasuk asal-usul, fungsi, serta cara memainkannya.
Alat Musik Tradisional Bengkulu
Berikut beberapa alat musik tradisional Bengkulu yang memiliki nilai historis dan budaya tinggi, beberapa alat musik tradisional Bengkulu yang memiliki sejarah dan fungsi penting dalam kebudayaan daerah ini:
Doll

source image: osc.medcom.id
Alat musik perkusi khas Bengkulu yang digunakan dalam berbagai acara tradisional.
- Asal-usul:
Alat musik tradisional Bengkulu ini berasal dari masyarakat Serawai dan Rejang, Doll sering dimainkan dalam ritual Tabot, sebuah tradisi tahunan yang berkaitan dengan sejarah Islam Syiah di Bengkulu. - Bentuk dan bahan:
Doll berbentuk seperti bedug kecil dengan badan terbuat dari kayu yang berfungsi sebagai rangka utama. Permukaan tabuhnya dibuat dari membran kulit hewan, biasanya sapi atau kambing, untuk menghasilkan suara yang khas. - Cara memainkan:
Alat musik tradisional Bengkulu ini dimainkan dengan cara dipukul menggunakan pemukul kayu khusus, Teknik pukulan yang digunakan dalam memainkan Doll menghasilkan ritme dinamis yang bervariasi sesuai dengan pola musik yang dimainkan. - Fungsi:
Doll memiliki peran utama dalam upacara Tabot, sebuah ritual keagamaan dan budaya di Bengkulu, Selain itu, alat musik ini juga sering digunakan dalam pertunjukan seni tradisional dan festival budaya sebagai bagian dari identitas musik daerah Bengkulu.
Serunai Bengkulu

source image: rri.co.id
Instrumen tiup tradisional yang menghasilkan suara khas dalam musik daerah Bengkulu.
- Asal-usul: Digunakan oleh masyarakat Bengkulu sejak lama, memiliki kesamaan dengan serunai dari wilayah lain di Sumatra.
- Bentuk dan bahan: Terbuat dari kayu dengan beberapa lubang nada yang berfungsi untuk menghasilkan variasi suara.
- Cara memainkan: Ditiup sambil mengatur tekanan udara dan jari pada lubang nada untuk menciptakan melodi yang harmonis.
- Fungsi: Berperan dalam pertunjukan musik tradisional, sering dimainkan dalam upacara adat atau pengiring tari-tarian khas Bengkulu.
Gendang Panjang

source image: budaya-indonesia.org
Alat musik ritmis yang sering digunakan dalam kesenian tradisional Bengkulu.
- Asal-usul: Banyak ditemukan di berbagai wilayah Bengkulu, sering dimainkan dalam berbagai kesenian rakyat.
- Bentuk dan bahan: Berbentuk tabung panjang, dibuat dari kayu sebagai badan utama dan kulit hewan sebagai membran untuk menghasilkan suara.
- Cara memainkan: Dipukul menggunakan tangan atau alat pemukul untuk menciptakan pola ritmis.
- Fungsi: Digunakan dalam pertunjukan musik tradisional Bengkulu, seperti dalam tarian adat dan penyambutan tamu kehormatan.
Rebab Bengkulu

source image: liputan6.com
Alat musik gesek yang memiliki nilai historis dalam perkembangan musik tradisional Bengkulu.
- Asal-usul: Diperkirakan berasal dari pengaruh budaya Arab yang masuk ke Nusantara melalui jalur perdagangan.
- Bentuk dan bahan: Memiliki badan dari kayu dengan dawai dari serat alami atau kawat logam.
- Cara memainkan: Digunakan dengan cara digesek menggunakan busur untuk menghasilkan nada yang mendayu-dayu.
- Fungsi: Umumnya dimainkan dalam pertunjukan musik tradisional Melayu serta sebagai pengiring syair dan lagu-lagu daerah Bengkulu.
Akordion Bengkulu
Instrumen tiup dan tekan yang menjadi bagian dari kesenian musik tradisional Bengkulu.
- Asal-usul: Dipengaruhi oleh budaya Eropa yang masuk ke Bengkulu melalui perdagangan dan kolonialisme.
- Bentuk dan bahan: Berbentuk kotak dengan tombol nada dan bellow (bagian lipat yang mengatur udara untuk menghasilkan suara).
- Cara memainkan: Dimainkan dengan menekan tombol nada sambil menarik dan mendorong bellow untuk menghasilkan suara khas.
- Fungsi: Digunakan dalam lagu-lagu tradisional Bengkulu, terutama dalam pertunjukan musik yang memiliki pengaruh budaya Melayu.
Alat musik tradisional Bengkulu memiliki peran penting dalam menjaga identitas budaya daerah.
Keberadaannya tidak hanya sebagai warisan sejarah, tetapi juga sebagai bagian dari ekspresi seni yang terus diwariskan kepada generasi mendatang.
Sunai
Alat musik tiup tradisional Bengkulu yang menghasilkan nada lembut dan khas.
- Asal-usul:
Sunai merupakan alat musik tradisional Bengkulu yang telah lama digunakan oleh masyarakat adat, terutama di wilayah Mukomuko. Alat musik ini memiliki kemiripan dengan Serunai dari daerah lain di Sumatra. - Bentuk dan bahan:
Sunai terbuat dari bambu kecil atau kayu, dengan beberapa lubang nada yang memungkinkan pemainnya menghasilkan variasi suara. Panjangnya berkisar antara 30–50 cm, tergantung pada jenis dan penggunaannya. - Cara memainkan:
Alat musik tradisional Bengkulu ini dimainkan dengan cara ditiup, sementara jari-jari pemain menutup dan membuka lubang nada untuk menghasilkan melodi yang berbeda. Teknik pernapasan yang baik sangat diperlukan agar suara yang dihasilkan tetap stabil. - Fungsi:
Sunai sering dimainkan dalam pertunjukan seni tradisional dan upacara adat, baik sebagai alat musik solo maupun pengiring musik lainnya. - Alunan suaranya yang lembut sering digunakan untuk menciptakan suasana syahdu dalam berbagai acara budaya Bengkulu.
- Untuk mengetahui lebih lanjut tentang peran dan upaya pelestarian alat musik tradisional Bengkulu, khususnya Sunai, dalam budaya masyarakat Mukomuko, dapat merujuk pada penelitian berikut: “Fungsi dan Pelestarian Alat Musik Sunai di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.” Penelitian ini membahas bagaimana alat musik Sunai tetap dijaga dan dimanfaatkan dalam berbagai aspek kebudayaan setempat.
Kesimpulan
Alat musik tradisional Bengkulu memiliki peran penting dalam kebudayaan daerah ini, baik dalam upacara adat maupun hiburan masyarakat.
Setiap alat musik memiliki ciri khas tersendiri, baik dari segi bentuk, cara memainkan, maupun fungsinya.
Keberadaan alat musik tradisional Bengkulu tidak hanya sebagai warisan budaya, tetapi juga menjadi bagian dari identitas lokal yang harus dilestarikan oleh generasi mendatang.
Demikianlah pembahasan mengenai alat musik tradisional Bengkulu dan gambarnya. Memahami serta melestarikan alat musik ini adalah langkah penting dalam menjaga kekayaan budaya Indonesia.

You must be logged in to post a comment Login