Ibu dan Anak Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya

Rejang Lebong, GC – Sekitar pukul 16.30 Wib di kelurahan Talang Ulu Simpang Suban Air Panas RT.08 RW.03 Kecamatan Curup Timur, Kabupaten Rejang Lebong, ditemukan seorang ibu bersama 2 orang putrinya tewas bersimbah darah dengan bekas luka akibat benda tajam di dalam rumahnya, Sabtu (12/1/2019).

Ketiga jasad yang bersimbah darah tersebut adalah ASNATUL LAILI Binti SUARDI (37)Tahun, Bersama 2 orang putrinya bernama MIRANDA Binti PRAYOGA (16) tahun dan CIKA RAHMADANI Binti PRAYOGA (10 ) tahun.

Warga menemukan ke tiga jasad ini di dalam kamar tidurnya, dengan kondisi ditutupi oleh selimut.

Menurut informasi dari warga sekitar, jenazah para korban ditemukan pertama kali oleh salah satu kerabat korban yang memang sedang mencari keberadaan korban yang tidak terlihat sejak dari pagi hari.

“Awalnya ipar korban mencarinya, karena ke 3 korban sejak dari pagi tidak terlihat. Setelah di cek dalam rumahnya, korban dan anaknya memang benar ada, tetapi sudah meninggal dengan kondisi yang mengenaskan,”terang salah seorang warga.

Dengasn melihat adanya hal tersebut, ipar korban bersama warga lansung menghubungi pihak kepolisian Polres Rejang Lebong.

Tak lama kemudian, polisi langsung tiba di lokasi dan lansung mengevakuasi para korban untuk segera dibawa kerumah sakit. Sedangkan Polisi yang lain melakukan olah TKP di rumah korban.

“Pekerjaan mereka sehari-hari penampung dan penjual pisang. Korban orangnya ramah, saya rasa mereka tidak ada musuh dengan orang lain, di rumah itu memang cuma mereka bertiga. Anaknya Melan Miranda (16) masih kelas 1 SMA, sedangkan anaknya yang bernama Cika  Ramadani (10) masih duduk di bangku SD,”papar warga.

Polisi Menduga, Pelakunya Orang Yang Dikenal Baik Oleh Korban

Menurut keterangan pihak kepolisian Polres Rejang Lebong, pihaknya menduga pelaku pembunuhan ini orang yang dikenal baik oleh korban. Karena, berdasarkan hasil olah TKP, pihak kepolisian tidak menemukan ada tanda-tanda khusus yang menyatakan, jika pelaku pembunuhan tersebut masuk secara paksa ke dalam rumah korban.

“Pelakunya diduga kenal baik dengan korban, karena, kalau kita lihat pelaku sebelum melakukan aksinya, masuk kedalam rumah korban dengan cara baik-baik layaknya seorang tamu, sebab tidak ada tanda-tanda kerusakan dibagian pintu maupun jalan masuk lainnya pada rumah korban,”jelas Kapolres Rejang Lebong, AKBP Jeki Rahmat Mustika, S.Ik, saat mendatangi langsung ke lokasi kejadian.

Kemudian, selain dari mobil jenis Suzuki APV warna Gold yang biasanya digunakan Korban untuk berjualan pisang di pasar. Pada saat olah TKP, Pihak kepolisian belum ada lagi menemukan benda berharga milik Korban, yang raib dibawa kabur oleh pelaku.

“Kita masih melakukan upaya pengungkapan secara maksimal, dan saya harap, anggota Kita bisa segera menuntaskan Perkara ini,”katanya dengan singkat.(Red)