Bisnis
9 Jenis APD dan Fungsinya – Untuk Pekerja Lapangan

Keberadaan APD (Alat Pelindung Diri) atau alat safety tidak hanya semerta-merta digunakan tanpa ada fungsi. Jenis APD dan fungsinya dirancang guna kelancaran jalannya proyek. Salah satu fungsi utamanya adalah untuk keselamatan. Dari kecelakan tak terduga di lapangan. Misalnya dari timpukan benda-benda keras, debu-debu dan benda-benda tajam.
Dapatkan segala jenis APD di toko yang terjamin dengan harga peralatan safety yang terbaik. Yang menurut sebagian besar orang bisa menjamin kualitas produknya. Anda bisa melihatnya dari testimoni-testimoni para pelanggan. Supaya fungsi dari APD berjalan dengan sebagaimana mestinya.
Mengenai jenis-jenis APD dan fungsinya. Anda bisa temukan informasinya pada ulasan kami berikut ini:
9 Jenis APD dan Fungsinya – Untuk Penuhi Standar Keselamatan Kerja
1. Jenis APD Kepala dan Fungsinya

Ada berbagai macam jenis alat pelindung kepala. Diantaranya; helm berupa pelindung bagian kepala saja. Ada yang lengkap dengan tali dagunya. Ataupun helm yang dirancang untuk melindungi kepala dan wajah.
Helm yang hanya melindungi bagian atas kepalanya saja. Digunakan untuk melindungi kepala dari benturan, cuaca ekstrim dan bahanya lainnya. Begitupula dengan fungsi helm dengan tali dagu dan pelindung wajah.
Bedanya alat safety proyek yang ada tali dagunya digunakan untuk pekerjaan di tempat tinggi. Lalu yang lengkap dengan pelindung wajah. Biasanya digunakan dalam berkendara atau bekerja yang berhadapan dengan percikan yang berbahaya.
2. Jenis Alat Pelindung Wajah dan Mata

Pelindung mata dan wajah meliputi kacamata pengaman (spectacles), goggles, tameng muka (face shield), masker selam, full face masker. Masing-masing dari jenis alat safety ini mempunyai standar keamanan dan fungsi tersendiri.
Fungsi umumnya, peralatan safety ini adalah untuk melindungi wajah dan mata. Dari resiko bahaya seperti:
- Percikan bahan kimia berbahaya
- Partikel-partikel yang membuat mata perih
- Percikan benda-benda kecil
- Panas
- Radiasi gelombang elektromagnetik
- Cahaya menyilau
- Benturan atau timpukan benda keras atau benda tajam.
3. Jenis Alat Pelindung Telinga dan Fungsinya.

Jenis alat safety ear meliputi sumbat telinga (ear plug) dan penutup telinga (ear muff). Fungsinya adalah untuk melindungi telinga dari kebisingan atau tekanan.
4. Jenis Alat Pelindung Pernapasan dan Fungsinya.
Jenis alat pelindung pernapasan meliputi 2 bagian. Yaitu air purifying dan air supply. Air purifying merupakan alat safety yang berguna menyaring udara. Sedangkan, air supply berfungsi memberikan pasokan udara ketika berada pada ruangan yang udaranya terbatas.
5. Jenis Alat Pelindung Tangan dan Fungsinya

Alat pelindung tangan meliputi sarung tangan. Berdasarkan klasifikasi bahannya sarung tangan sendiri memiliki empat jenis berbeda yaitu:
- Sarung tangan kulit
- Kanvas
- Sarung tangan kain
- Sarung tangan bahan kimia
- Dan sarung tangan anti listrik.
Fungsi utamanya ialah melindungi tangan. Dari api, suhu panas, suhu dingin, radiasi berbahaya, arus listrik, bahan kimia, benturan, goresan benda tajam, terinfeksi zat patogen (virus, bakteri) maupun jasad renik.
6. Alat Pelindung Kaki dan Fungsinya

Jenis Pelindung kaki hanya berupa sepatu safety. Digunakan untuk pekerja kontruksi bangunan, pekerjaan peleburan, pengecoran logam, industri, dan pekerjaan yang berpotensi terancam peledakan, bahaya listrik, lokasi kerja yang basah atau licin, bahan kimia, sengatan bisa atau gigitan binatang dan bahaya-bahaya lainnya.
7. Fungsi dan Jenis Pakaian Pelindung

Pakaian pelindung memiliki fungsi melindungi bagian organ tubuh tertentu atau seluruh bagian tubuh. Dari bahaya suhu panas atau dingin, pajanan api, benda-benda panas, paparan bahan kimia, cairan logam panas, uap panas, benturan, goresan benda tajam, radiasi, gigitan binatang, mikro-organisme patogen, virus, bakteri dan jamur.
Jenis peralatan safety ini terdiri dari rompi (Vests), celemek (Apron/Coveralls), jacket dan pakaian pelindung tubuh yang menutupi sebagian atau seluruh tubuh.
8. Fungsi dan Jenis Alat Pelindung Jatuh Perorangan

Fungsi utama alat safety ini adalah membatasi gerak pekerja supaya tidak memasuki ke tempat kerja yang berpotensi mengalami jatuh. Atau melindungi pekerja tetap dalam posisi kerja yang aman. Baik dalam keadaan miring ataupun menggelantung serta mencegah pekerja jatuh pada benda-benda keras atau tidak membentur lantai dasar.
Jenis alat safety ini meliputi alat penjepit tali, tali pengaman, alat penurun, sabuk pengaman tubuh, alat penahan jatuh bergerak, tali koneksi, karabiner dan lain sebagainya.
9. Alat Pelindung Pelampung
Jenis alat keselamatan pelampung terdiri dari jaket keselamatan (life jacket), rompi keselamatan ( life vest) dan rompi pengatur keterapungan (Bouyancy Control Device).
Fungsinya ialah melindungi pekerja yang bekerja di permukaan air supaya terhindar dari bahaya tenggelam atau setting keterapungan (buoyancy) pekerja supaya dapat dalam posisi tenggelam yang aman atau melayang (neutral buoyant) di dalam kedalaman air.
Itulah ulasan singkat dari kami mengenai jenis APD dan fungsinya. Untuk mendapatkan fungsi optimal dari peralatan keselamatan kerja ini maka pilihlah alat-alat safety dari toko alat safety tepercaya dan berkualitas.
Semiga ulasan ini bisa bermanfaat dan membantu anda dalam memilih alat safety proyek terbaik untuk perlengkapan kerja anda.

You must be logged in to post a comment Login