Musik
6 Lagu Daerah Jawa Barat Sunda yang Paling Populer dan Liriknya

suatu . Di Jawa Barat , lagu – lagu Sunda telah menjadi bagian pentingMusik daerah selalu menjadi salah satu aspek budaya yang mencerminkan identitas suatu wilayah.
Di Jawa Barat, lagu-lagu Sunda telah menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakatnya, tidak hanya sebagai hiburan tetapi juga sebagai simbol nilai-nilai tradisional.
Dalam artikel ini, kita akan membahas 6 Lagu Daerah Jawa Barat Sunda yang Paling Populer dan Liriknya , yang telah diwariskan dari generasi ke generasi dan tetap dikenal hingga sekarang.
Ini Dia 6 Lagu Daerah Jawa Barat Sunda yang Paling Populer dan Liriknya
1. Lagu Sunda: Tanah Sunda
Tanah Sunda adalah lagu daerah Jawa Barat yang diciptakan oleh Mang Koko (Koko Koswara) dan berkembang di Kabupaten Majalengka.
Lagu ini mengajak masyarakat untuk menjaga kekayaan tanah Sunda, dengan fungsi lagu daerah seperti hiburan, dan pendidikan.
Sebagai media hiburan, lagu ini sering diputar di stasiun radio Sunda, sementara sebagai media pendidikan, mengandung pesan tentang kewajiban dan cinta tanah air.
Sebagai bagian dari lagu daerah Jawa Barat, Tanah Sunda juga digunakan dalam acara selamat datang untuk mengagumi kekayaan dan seni Sunda, serta mengingatkan pentingnya menjaga warisan budaya.
Lirik lagu daerah “Tanah Sunda”
Tanah sunda wibawa, Gemah ripah tur endah, Nu ngumbara, suka betah
Orang sunda sawawa, Sing toweksa perceka, Nyangga darma, anu nyata
Seweh pajajaran, Mungga tong kasmaran, Sing tuladen, jeung rumasa
Miara pakaya, memang sawajibna, Geten titen, rumawat tanah pusaka
2. Lagu Sunda : Panon Hideung
Panon Hideung adalah lagu daerah yang diciptakan oleh Ismail Marzuki pada tahun 1936-1937.
Lagu ini diadaptasi dari Ochi Chernye di Rusia dan menjadi tonggak musik pop Sunda awal. Panon Hideung menceritakan sosok Nona Eulis, wanita berdarah Sunda-Arab, dengan mata hitam, hidung runcing, dan kulit putih, yang membuat Marzuki jatuh cinta.
Sebagai bagian dari lagu daerah Jawa Barat, Panon Hideung memadukan pengaruh musik luar dengan budaya Sunda, menciptakan lagu yang tetap populer hingga kini.
Lirik lagu daerah “Panon Hideung”
Panon hideung pipi koneng, Irung mancung Putri Bandung
Putri saha di mana bumina, Abbi reseup kaanjeunna
Siang wengi kaimpi-impi, Hate abdi sara redih
Teuemut dahar, Teuemut nginum
Emut kanu geulis, Panon Hideung
Terjemahan:
Mata hitam pipi kuning, Hidung mancung putri Bandung
Anak siapa di mana rumahnya, Aku suka padanya
Siang malam terimpi-impi, Hatiku merasa sedih
Lupa makan, Lupa minum
Ingat pada si cantik, Mata hitam
3. Lagu Sunda: Tokecang
Tokecang adalah lagu daerah Jawa Barat yang populer di kalangan masyarakat Sunda dan dikenal di luar Sunda.
Lagu ini sering dikoreografikan dengan musik pop dan pernah digunakan sebagai soundtrack sinetron anak-anak. Liriknya yang ceria dan cepat membuat lagu ini digemari oleh berbagai kalangan.
Lagu ini biasanya dinyanyikan oleh anak-anak berpasangan, bergandengan tangan, dan berbalik untuk memutar tangan mereka.
Tokecang sering dimainkan untuk mengisi waktu luang sambil menunggu sesuatu, sehingga tetap menjadi bagian dari lagu daerah Jawa Barat yang menghibur dan melestarikan tradisi budaya Sunda.
Lirik lagu daerah “Tokecang”
Tokecang tokecang bala gendir tosblong
Angeun kacang sapependil kosong
Aya listrik di masigit meuni caang katingalna
Aya istri jangkung alit karangan dina pipina
Tokecang tokecang bala gendir tosblong
Angeun kacang angeun kacang sapependil kosong
4. Lagu Sunda: Pim Pom Pilem
Pim Pom Pilem adalah lagu permainan Sunda yang sering dinyanyikan oleh anak-anak untuk memilih sesuatu.
Dalam permainan ini, salah satu anak bertindak sebagai pemimpin dan meletakkan tangan kirinya di tengah kelompok, sementara anak-anak lain menirukan dengan meletakkan tangan kanannya di tengah.
Kemudian, pemimpin mengepalkan tangannya kembali sambil menyanyikan lagu Pim Pom Pilem bersama-sama.
Sebagai bagian dari lagu daerah Jawa Barat, Pim Pom Pilem menjadi salah satu lagu yang populer dalam permainan anak-anak.
Lagu ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menjadi bagian dari tradisi yang mengajarkan kebersamaan dan interaksi sosial di kalangan masyarakat Sunda.
Lirik lagu daerah “Pim Pom Pilem”
Pim-pom pilem jabésé
Sédan beureum ti Jogja
Batu ngampur dikempis
Pisang cau karonéng
Néngtét bujal di gunung
Nungtun sapi keur depa
Parahuna tiguling
5. Lagu Sunda: Bajing Luncat
Bajing Luncat adalah lagu daerah Jawa Barat yang diciptakan oleh Kosaman Djaja, yang dalam bahasa Indonesia berarti “Tupai Melompat”.
Lagu ini bercerita tentang seorang pria yang kecewa karena wanita yang dicintainya tidak menepati janjinya dan meninggalkannya untuk bersama pria lain. Ia menyesal karena tidak melamar pacarnya sebelumnya dan merasa kecewa karena pacarnya memilih pria lain.
Sebagai bagian dari lagu daerah Jawa Barat, Bajing Luncat menggambarkan perasaan kecewa dan penyesalan yang mendalam, menjadikannya salah satu lagu daerah yang populer dan dikenang banyak orang.
Lirik lagu daerah “Bajing Luncat”
Bajing luncat, bajing luncat
Ka astana aduh, Abdi lepat narosan
Teu ti anggalna, Bajing luncat, bajing luncat
Ka astana ieuh
Abdi lepat narosan, Teu ti anggalna
Ku teu sangka salira bet, luas pisan
Teu hawatos, Ka nu kesel ngantos ngantos
Api api teu emut kana pasini, Pasini pakait ati
duh pakait ati …
6. Lagu Sunda: Bubuy Bulan
Lagu Bubuy Bulan diciptakan oleh Benny Korda dan merupakan salah satu lagu Sunda yang sangat populer di masyarakat.
Lagu ini sering diajarkan di sekolah sebagai bagian dari pelajaran Kesenian dan Budaya. Dengan syair pantun, Bubuy Bulan mengisahkan kesedihan ditinggalkan kekasih. Berikut liriknya:
Bubuy bulan, bubuy bulan sangray bentang
Panon poe, panon poe disasate
Unggal bulan, unggal bulan abdi teang
Unggal poe, unggal poe oge hade
Siti Ciburuy laukna hese dipancing
Nyeredet hate ningali ngeplak caina
Duh, eta saha nu ngalangkungungkung enjing
Nyeredet hate ningali sorot socana
Lagu Bubuy Bulan adalah bagian dari 6 Lagu Daerah Jawa Barat Sunda yang Paling Populer dan Liriknya yang sarat makna dan emosional.
Kesimpulan
6 Lagu Daerah Jawa Barat Sunda yang Paling Populer dan Liriknya ini mencerminkan betapa kaya dan didalamnya budaya musik Sunda.
Setiap lagu tidak hanya menyajikanManuk Dadali , hingga kebersamaan dalamSabilulungan , lagu-lagu Sunda ini mengajarkan nilai-nilai luhur yang relevan dengan kehidupan masyarakat masa kini.
Menjaga dan mengenalkan lagu-lagu ini adalah salah satu cara untuk melestarikan budaya Sunda yang kaya dan penuh makna.

You must be logged in to post a comment Login