Lagu Potong Bebek Angsa: Asal Daerah dan Sejarahnya

Lagu Potong Bebek Angsa adalah salah satu lagu rakyat yang sangat dikenal di Indonesia. Lagu ini memiliki lirik yang sederhana dan melodi yang ceria,

Sehingga sering dinyanyikan oleh anak-anak. Meskipun sering terdengar sebagai lagu anak-anak, lagu ini menyimpan makna dan sejarah yang menarik untuk dipelajari.

Lagu

Lirik dan Chord

D A D

Potong bebek angsa, masak di kuali

D A D

Nona minta dansa, dansa empat kali

G D

Sorong ke kiri, sorong ke kanan

A D

La-la-la-la-la-la-la-la-la, la-la

G D

Sorong ke kiri, sorong ke kanan

A D

La-la-la-la-la-la-la-la-la, la-la

Asal Daerah Lagu

Potong Bebek Angsa merupakan salah satu lagu daerah yang berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT).

Lagu ini telah menjadi bagian dari kekayaan budaya Indonesia yang melibatkan unsur musik dan tradisi lisan yang diwariskan turun-temurun.

Meski berasal dari NTT, lagu ini cukup populer di berbagai daerah di Indonesia. Keunikan dan kesederhanaan liriknya membuat lagu ini mudah dinyanyikan, terutama oleh anak-anak, menjadikannya lagu yang tak lekang oleh waktu.

Pencipta Lagu

Lagu Potong Bebek Angsa diciptakan oleh Soerjono, yang lebih dikenal sebagai Pak Kasur.

Pak Kasur adalah tokoh pendidikan di Indonesia dan pencipta lagu anak-anak yang sangat populer. Lagu ini dikenal karena mudah dinyanyikan dan memiliki irama yang ceria.

Karya-karya Pak Kasur, termasuk lagu ini, telah memberikan kontribusi besar dalam dunia pendidikan anak di Indonesia.

Sejarah Lagu

Lagu ini memiliki sejarah yang panjang. Lagu ini pernah ditampilkan dalam Asian Games 1962 dan juga dijadikan inspirasi dalam sebuah film.

Selain itu, lagu ini pernah menjadi bagian dari penampilan Fadli Zon, menambah popularitasnya di kalangan masyarakat Indonesia.. 

Makna Lagu Potong Bebek Angsa

Lagu “Potong Bebek Angsa” memiliki makna yang sederhana dan bernuansa riang. Maknanya adalah mengajak bersenang-senang dan berdansa,

Serta menggambarkan proses memotong bebek dan angsa untuk dimasak, meskipun dengan cara yang ringan dan menyenangkan. 

Berikut adalah rincian makna lagu ini:

• Unsur Tradisional:

Lagu ini merupakan salah satu lagu daerah dari NTT, yang menggambarkan budaya setempat dengan cara yang unik dan menyenangkan. 

• Ajakan untuk Bersenang-senang:

Lagu ini mengajak pendengar untuk ikut berdansa dan bersenang-senang bersama. 

• Proses Memasak:

Lirik lagu menggambarkan cara memotong bebek dan angsa, namun dengan gaya yang ceria dan tidak serius. 

• Kesederhanaan:

Lagu ini mudah dinyanyikan dan diingat, sehingga cocok untuk anak-anak dan orang dewasa. 

Kesimpulan

Lagu Potong Bebek Angsa merupakan bagian penting dari budaya Indonesia, berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT).

Lagu ini dikenal karena kesederhanaan lirik dan iramanya yang ceria, menjadikannya favorit bagi anak-anak dan masyarakat umum.

Sejarah lagu ini juga mencatatkan perjalanan yang menarik, seperti tampilnya lagu dalam Asian Games 1962 dan penampilannya yang menginspirasi Fadli Zon.

Makna lagu ini sederhana namun mendalam. Mengajak bersenang-senang melalui ajakan berdansa dan menggambarkan proses memasak dengan cara yang ringan. Kesederhanaannya membuat lagu ini mudah diingat dan terus dikenang.