Mengenal Lagu Tokecang: Sejarah dan Asal Usulnya

Lagu Tokecang adalah salah satu lagu daerah yang populer di Indonesia. Lagu ini tidak hanya dikenal di kalangan masyarakat Jawa Barat, tetapi juga di berbagai daerah lainnya.

Dengan melodi yang ceria dan mudah diingat, lagu ini sering dinyanyikan dalam berbagai acara budaya dan hiburan.

Namun, apakah Anda sudah mengetahui lebih dalam tentang lagu Tokecang? Dalam artikel ini, kita akan membahas lirik lagu Tokecang,

Asal daerahnya, pencipta lagu, sejarahnya, dan makna di balik lagu tersebut.

Lagu

Lirik Lagu

Lirik lagu Tokecang memiliki kata-kata yang ringan dan menyenankan, yang sering dinyanyikan oleh anak-anak. Berikut ini adalah sebagian dari lirik lagu:

Tokecang tokecang bala gendir tosblong
Angeun kacang sapependil kosong

Aya listrik di masigit meuni caang katingalna
Aya istri jangkung alit karangan dina pipina

Tokecang tokecang bala gendir tosblong
Angeun kacang angeun kacang sapependil kosong

Arti dalam bahasa Indonesia:

Tokecang tokecang mencuri kenndil bolong
Sayur kacang sayur kacang seperiuk kosong

Ada listrik di masigit begitu terang terlihat
Ada perempuan tinggi langsing ada tahi lalat di pipinya

Tokecang tokecang bala gendir tosblong
Sayur kacang sayur kacang seperiuk kosong

Jika diceritakan, ada tokek yang mengambil sayur kacang sampai habis seperiuk (sepanci). Sehingga jangan sampai kita jadi orang yang seperti si tokecang itu.

Asal Lagu

Lagu Tokecang berasal dari daerah Jawa Barat, Indonesia.

Lagu ini merupakan bagian dari budaya Sunda yang kaya akan tradisi musik dan lirik-lirik yang menggambarkan kehidupan sehari-hari.

Lagu ini sering dianggap sebagai salah satu lagu anak-anak yang sudah sangat melekat dalam budaya Sunda.

Pencipta Lagu Tokecang

Tokecang adalah lagu daerah yang berasal dari Jawa Barat.

Lagu ini diciptakan oleh Raden Cajetanus Hardjasoebrata, salah seorang komposer karawitan Jawa pada era 1950 hingga 1970-an.

Lirik lagu “Tokecang” ditulis dalam bahasa Sunda dengan alunan nada yang ceria. Setiap bait liriknya menyimpan pesan mendalam sebagai pengingat kepada sesama. Lantas, apa makna lagu Tokecang? Berikut ini adalah penjelasannya.

Sejarah Lagu

Salah satu lagu daerah asal Jawa Barat yang populer adalah lagu Tokecang. Konon, Tokecang ini merupakan singkatan dari tokek makan kacang.

Meski liriknya seperti kata-kata tak berarti, namun banyak yang menyebut jika di balik lagu yang bernada ceria ini, ternyata menyimpan pesan yang dalam.

Lagu ini mengingatkan manusia agar tidak menjadi orang yang rakus dan serakah. Serta menjadi orang yang senantiasa mau berbagi dengan sesama.

Makna Lagu

Setelah mengetahui lirik lagu Tokecang, selanjutnya perlu dipahami makna yang terkandung dalam lagu tersebut.

Seperti yang telah disebutkan, Tokecang merupakan singkatan dari “tokek makan kacang”.

Jika diceritakan, ada tokek yang mengambil sayur kacang hingga habis seperiuk (sepanci penuh). Tindakan ini melambangkan kerakusan atau keserakahan.

Kesimpulan

Lagu Tokecang berasal dari Jawa Barat dan merupakan bagian dari budaya Sunda. Liriknya yang ceria membuat lagu ini populer di kalangan anak-anak.

Meskipun terlihat ringan, lagu ini menyimpan pesan moral yang dalam. Tokecang mengingatkan kita untuk tidak serakah dan selalu berbagi.

Lagu ini diciptakan oleh Raden Cajetanus Hardjasoebrata dengan melodi yang menggugah semangat. Liriknya menyampaikan pesan tentang kebersamaan dan kebaikan.

Melalui lagu ini, kita diajak untuk menjaga sikap rendah hati dan tidak rakus terhadap apa yang dimiliki.