Memanfaatkan Limbah Plastik, Menjadi Bahan Kerajinan

Pekalongan, GC – Limbah plastik Bagi kebanyakan orang merupakan bahan yang tidak berguna. Bahkan cenderung menyebalkan, namun limbah plastik oleh tangan tangan trampil seperti Yarifah (40) warga Desa Mulyorejo, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah Sangat bermanfaat.

Limbah plastik yang banyak terbuang dan terserak di mana mana, mampu di olah menjadi bentuk kerajinan tangan yang memiliki nilai tinggi. Limbah plastik seperti bekas kemasan kopi dan sebagainya bisa di jadikan sebagai bahan kerajinan tas cantik dan menarik.

Yarifah, sosok perempuan karya, berawal dari keperihatinan melihat banyaknya limbah sampah yang mengotori, bahkan menumpuk di selokan. Banyaknya limbah tersebut juga bisa mengakibatkan penyumbatan aliran selokan, lebih ketika hujan yang pasti juga mengakibatkan terjadinya banjir, karena selokan tertutup banyaknya limbah.

Langkah yang di lakukan Yarifah yakni, menyuruh masyarakat untuk mengumpulkan limbah plastik dan di belinya seharga Rp.1.500,- perkilonya. Untuk limbah gelas plastik hanya diambil bagian atas gelas dengan cara di potong dengan menggunakan pisau cutter. Selanjutnya dibersihkan lalu di rangkai menggunakan tali kawat.

Proses selanjutnya di lapisi dengan kain warna warni sesuai dengan motif yang di inginkan, diberi pernak pernik agar lebih nampak menarik. Dari rangkaian itu bisa dibuat sejumlah bentuk kerajinan tangan, seperti tas, tempat sisir, tempat alat alat tulis dan lain lain.

Dan hasilnya cukup lumayan mudah dipasarkan, dari hasil kerajinan tangan bahan limbah plastik ini, Yurifah mengaku bisa mendapat pemnghasilan cukup. Hasil kerajinan tanganya bisa terjuan dengan harga variasi. Harga menurut model dan besar kecilnya berkisar Dua Puluh Ribu Rupiah hingga Ratiusan Ribu Rupiah sesuai besar kecilnya model yang di pesan.

Dalam sebulan menurutnya omset bisa mencapai Tiga Juta Rupiah. Ini merupakan hasil yang menjanjikan, terlebih bila kerajinan ini di proses secara profesional yang bisa menampung tegana kerja memungkinkan omset akan bertambah besar, katanya. (Kermit )