Mengenal 8 Ikon Budaya Betawi

Budaya Betawi adalah budaya asli masyarakat Jakarta, yang terdiri dari musik, tari, sastra, memasak, dan arsitektur, apa saja ikon budaya betawi? Ada delapan budaya Betawi berbeda yang resmi dijadikan ikon. Kedelapan ikon tersebut tertuang dalam Pergub no. 11 tahun 2017. 

Apa saja ikon budaya betawi?

Ikon-ikon tersebut dipilih sebagai perwakilan dari kekayaan keragaman budaya yang menjadi bagian dari masyarakat Betawi. Selain itu, ikon budaya Betawi memiliki filosofi dan budaya Betawi yang mapan. Berikut delapan ikon budaya betawi yang perlu kalian pahami: 

1. Kembang  kelapa 

Kembang kelapa adalah benda tradisional Betawi yang dibungkus dengan kertas atau plastik warna-warni. Kembang kelapa ini biasanya digunakan sebagai hiasan untuk perayaan dan prosesi budaya.

Kembang kelapa juga sering digunakan sebagai hiasan di sisi kanan dan kiri pintu saat ada hajatan besar. Oh ya, di dalam bunga kelapa ini terdapat filosofi tentang kemakmuran dan simbol kehidupan manusia yang berguna sebagai pohon kelapa, sekaligus simbol multikulturalisme Jakarta. 

2. Ondel-ondel

Ondel-ondel adalah boneka khas yang berwujud laki-laki dan perempuan. Perbedaannya terlihat pada warna muka ondel-ondel, ondel-ondel laki-laki berwarna merah. 

Ondel-ondel merupakan salah satu bentuk kesenian klasik dalam budaya Betawi karena memiliki filosofi yang melambangkan kekuatan, keberanian, kejujuran, dan ketangguhan. Sedangkan ondel-ondel perempuan memiliki wajah yang putih dan mata yang besar dan gelap. Jadi ondel-ondel adalah ikon budaya betawi.

3. Kebaya kerancang

Desain kebaya Kebaya kerancang adalah pakaian tradisional wanita Betawi yang dikenakan pada saat upacara atau bepergian pada zaman dahulu. Kebaya ini biasanya dikenakan dengan sarung batik Betawi dengan motif makam, karangan bunga, dan sebagainya.

Kebaya kerancang itu sendiri seharusnya mewakili kedewasaan, kegembiraan, keindahan, dan ketaatan asosiasi dengan nilai-nilai leluhur, sehingga seseorang diharapkan untuk menjaga kehormatannya sebagai seorang wanita ketika memakainya. 

4. Baju sadariah

Pakaian sadariah adalah pakaian adat laki-laki Betawi yang disebut juga dengan pakaian tikim atau pakaian koko. Busana realisasi biasanya dikenakan dengan celana batik, peci, dan kain tempel.

Busana sadar yang diilhami oleh watak dan sifat pria yang baik, adjarian ini banyak digunakan baik untuk acara sehari-hari maupun adat Betawi. Baju ini juga melambangkan martabat, wibawa, dan kesantunan laki-laki Betawi. 

5. Kerak telor 

Kerak telor merupakan makanan khas Betawi yang dapat ditemukan di tempat wisata Jakarta. Kerak telor terbuat dari ketan putih dan telur yang dipadukan dengan parutan kelapa sangrai. Kerak telor memiliki filosofi pergaulan masyarakat Betawi yang harmonis. 

6. Batik betawi

Betawi juga memiliki batik bernama Batik Betawi yang menggunakan teknik tulis dan cap. Batik Betawi ini terbuat dari kain panjang dan sarung dengan berbagai motif yang mencerminkan keragaman budaya Betawi, antara lain Nusa Kelapa, Ondel-ondel, Rasamala, Sulur Jawara, dan Kodangdia. 

Batik Betawi ini melambangkan keseimbangan antara potensi manusia dan alam semesta dalam kehidupan. Sudah paham kan apa saja ikon budaya betawi?

7. Ornamen gigi balang

Gigi balang merupakan ornamen yang bisa ditemukan di rumah Betawi dengan motif kuning dan hijau. Warna kuning pada ornamen gigi melambangkan bakat, kecerdikan, dan kehangatan orang Betawi. Warna hijau melambangkan kerukunan masyarakat Betawi. 

8. Bir Pletok

Bir Pletok adalah minuman tradisional Betawi dengan warna merah, rasa manis, pedas, dan aroma yang harum. Bir Pletok dimaknai sebagai penunjang kehidupan yang sehat baik jasmani maupun rohani. 

Jika dikonsumsi, banyak bumbu dan rempah yang digunakan untuk membuat minuman ini menyehatkan. Itulah delapan ikon budaya betawi yang harus dilestarikan sebagai salah satu kekayaan budaya Indonesia. 

Baca Juga: Dalam Pembuatan Produk Kerajinan Lukisan Kaca Diperlukan Alat Utama Yaitu