Mobil Pick Up Terbakar di Depan SPBU Kutau Kota Manna, Satu Orang Alami Luka Bakar

Bengkulu Selatan, GarudaCitizen.com – Mobil Pick Up Terbakar di depan SPBU Kutau, Kota Manna. Korsleting listrik jadi penyebab, satu korban alami luka bakar.

Insiden kebakaran kendaraan terjadi di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Ibul, Kota Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan, Senin (14/4/2025) pagi. Sebuah mobil jenis pick up merek Toyota Kijang dengan nomor polisi BD 9130 WZ dilalap si jago merah tepat di depan SPBU Kutau sekitar pukul 10.13 WIB.

Peristiwa mobil pick up terbakar ini mengejutkan para pengguna jalan dan warga sekitar itu dengan cepat menyita perhatian publik. Api yang muncul secara tiba-tiba dari bagian mesin mobil tersebut langsung membesar dan membakar hampir seluruh bodi kendaraan.

Beruntung, dalam peristiwa mobil pick up terbakar ini tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, satu orang dilaporkan mengalami luka bakar akibat mencoba menyelamatkan barang-barang dari dalam mobil saat api mulai menjalar.

Kronologi Kejadian

Menurut informasi yang diperoleh dari pihak terkait, mobil pick up tersebut diketahui milik seorang warga bernama Jalil. Saat kejadian, kendaraan itu sedang melintas di depan SPBU Kutau. Tiba-tiba saja terlihat kepulan asap dari bagian depan mobil, disusul dengan munculnya percikan api.

Beberapa saksi mata yang berada di sekitar lokasi mengungkapkan bahwa api awalnya terlihat kecil, namun dengan cepat membesar dalam hitungan menit. Para warga yang menyaksikan kejadian tersebut langsung berupaya memberikan pertolongan dengan alat seadanya. Petugas dari SPBU Kutau turut sigap membantu dengan menggunakan Alat Pemadam Api Berat (APAB) yang tersedia di lokasi.

“Api langsung membesar dari bagian depan. Kami dari SPBU segera mengambil APAB dan mencoba membantu memadamkan sebelum petugas pemadam datang,” ujar salah satu pegawai SPBU yang enggan disebutkan namanya.

Tindakan Cepat dari Tim Damkar Bengkulu Selatan

Menanggapi laporan dari warga yang menyaksikan insiden mobil pick up terbakar tersebut, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bengkulu Selatan langsung bergerak cepat. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bengkulu Selatan, Erwin Muchsin, melalui Kepala Bidang Damkar, Jahirwan Imanto, membenarkan bahwa pihaknya menerima laporan adanya kebakaran kendaraan di kawasan padat lalu lintas tersebut.

“Ya, setelah menerima laporan kebakaran tersebut, kami segera mengerahkan sebanyak 25 Satgas Pemadam dan 2 unit mobil operasional menuju ke lokasi kejadian untuk segera memadamkan kebakaran,” jelas Jahirwan.

Api berhasil dipadamkan dalam waktu singkat dan tidak merembet ke area sekitar, termasuk ke SPBU yang letaknya sangat dekat dengan lokasi kejadian. Hal ini menjadi perhatian penting mengingat potensi bahaya yang lebih besar bisa saja terjadi apabila api menjalar ke fasilitas pengisian bahan bakar tersebut.

Baca Juga: Polres Bengkulu Selatan Ringkus Pencuri Alat Berat

Diduga Akibat Korsleting Listrik

Dari hasil pemeriksaan awal di lokasi kejadian mobil pick up terbakar, pihak Damkar menduga penyebab kebakaran berasal dari korsleting listrik pada kendaraan. Hal ini diperkuat dengan keterangan beberapa saksi yang melihat adanya percikan api dari bagian mesin sebelum api membesar.

“Kami menduga kuat bahwa kebakaran ini disebabkan oleh korsleting listrik. Namun, untuk memastikan penyebab pastinya tentu perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak berwenang, termasuk pihak kepolisian,” tambah Jahirwan.

Satu Korban Luka Bakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp25 Juta

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, insiden kebakaran ini menyebabkan satu orang mengalami luka bakar. Korban yang belum diketahui identitasnya itu sempat berupaya menyelamatkan barang-barang dari dalam kendaraan. Ia kemudian dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan.

Selain itu, kerugian material akibat kebakaran ini ditaksir mencapai sekitar Rp25 juta. Sebagian besar bagian kendaraan hangus terbakar, termasuk barang-barang yang berada di dalam mobil.

Baca Juga: Strategi SEO: Cara Efektif Membuatnya + Template Gratis

Imbauan Kepada Masyarakat

Insiden ini menjadi peringatan keras bagi para pemilik kendaraan, terutama kendaraan niaga yang sering digunakan untuk aktivitas harian. Pemeriksaan berkala terhadap sistem kelistrikan kendaraan sangat disarankan untuk menghindari risiko korsleting yang bisa memicu kebakaran.

Pihak Damkar Bengkulu Selatan juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu menyediakan alat pemadam api ringan (APAR) di kendaraan, khususnya kendaraan komersial dan mobil yang sering digunakan untuk perjalanan jauh.

“Kami imbau kepada seluruh pemilik kendaraan untuk melakukan servis rutin dan memastikan sistem kelistrikan dalam keadaan baik. Selain itu, penting juga untuk melengkapi kendaraan dengan alat pemadam api ringan sebagai tindakan pencegahan awal,” tegas Jahirwan.

Penanganan Lanjut oleh Pihak Kepolisian

Usai kejadian, petugas kepolisian dari Polres Bengkulu Selatan juga langsung tiba di lokasi untuk melakukan pengamanan dan pengumpulan data awal. Garis polisi sempat dipasang di sekitar kendaraan yang terbakar untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman atas insiden tersebut dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi guna memastikan penyebab kebakaran secara pasti. Sementara itu, kendaraan yang terbakar telah dievakuasi dari lokasi kejadian agar tidak mengganggu lalu lintas di kawasan tersebut. (ary)