H-5 Lebaran, 567 Perantau Tiba di Terminal Simpang Nangka, Suasana Ramai Lancar!

Rejang Lebong, GarudaCitizen.com – Menjelang Lebaran, aktivitas mudik di Terminal Simpang Nangka, Kabupaten Rejang Lebong, semakin ramai. Sebanyak 567 perantau telah tiba, sementara 706 penumpang berangkat menggunakan 49 bus.

Menjelang Hari Raya Idulfitri, aktivitas mudik di Terminal Simpang Nangka Kabupaten Rejang Lebong mulai menunjukkan peningkatan yang signifikan. Suasana di terminal ini terpantau ramai dan lancar, dengan ratusan perantau yang tiba dan berangkat setiap harinya. 

Berdasarkan pantauan di lapangan, sejak H-7 hingga H-5 Lebaran, tercatat sebanyak 49 armada bus telah berangkat dari Terminal Simpang Nangka, membawa sekitar 706 penumpang ke berbagai daerah. Sementara itu, sebanyak 33 bus telah tiba di terminal, mengangkut 567 penumpang yang merupakan para perantau yang pulang kampung untuk merayakan Lebaran bersama keluarga. 

Menurut Pengawas Satpel TTA Simpang Nangka, Edi Azhari, lonjakan penumpang ini merupakan hal yang biasa terjadi menjelang Lebaran. Para penumpang yang tiba dan berangkat di Terminal Simpang Nangka umumnya berasal dari dan menuju daerah di Pulau Jawa, seperti Jakarta, Yogyakarta, dan Semarang. Selain itu, ada juga penumpang yang datang dan pergi dari provinsi di Pulau Sumatra, seperti Riau, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara. 

“Ya, menjelang Lebaran memang selalu ada peningkatan jumlah penumpang. Banyak perantau yang memanfaatkan momentum ini untuk pulang ke kampung halaman dan berkumpul dengan keluarga,” ujar Edi . 

Baca Juga: Harga Ayam Potong di Rejang Lebong Melonjak Jelang Lebaran, Penjualan Pedagang Menurun

Pemeriksaan Ketat untuk Menjamin Keamanan dan Kelayakan Armada

Untuk memastikan perjalanan mudik berjalan lancar dan aman, pihak Satpel TTA Simpang Nangka telah menerjunkan tim penguji dan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) untuk melakukan pemeriksaan kelayakan kendaraan. 

Proses pemeriksaan ini mencakup berbagai elemen penting pada kendaraan, seperti sistem rem, kondisi setir, alat pemecah kaca, serta kondisi keseluruhan bus.

Menurut Edi, hingga saat ini tidak ditemukan adanya pelanggaran atau kendaraan yang tidak layak jalan. Seluruh bus yang beroperasi dipastikan dalam kondisi prima dan siap mengantar penumpang dengan aman ke tujuan masing-masing. 

“Kami melakukan pemeriksaan menyeluruh pada setiap armada yang masuk dan keluar dari terminal. Jika ada kendaraan yang tidak memenuhi standar keselamatan, kami akan langsung mengambil tindakan,” tegas Edi. 

Selain memastikan kelayakan bus, pihak terminal juga menyiapkan posko kesehatan untuk mengantisipasi adanya penumpang yang mengalami gangguan kesehatan selama perjalanan.

Baca Juga: 50 Ide Usaha Modal Kecil Menjanjikan Terbaru 

Antisipasi Lonjakan Penumpang di Puncak Arus Mudik 

Meski aktivitas mudik di Terminal Simpang Nangka terpantau ramai dan lancar, pihak terminal tetap bersiap menghadapi puncak arus mudik yang diprediksi akan terjadi pada H-2 dan H-1 Lebaran. 

Edi menyatakan bahwa pihak terminal telah menyiapkan skenario pengaturan lalu lintas dan penambahan armada jika terjadi lonjakan penumpang yang signifikan. 

“Kami sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menghadapi puncak arus mudik nanti. Jika dibutuhkan, kami siap menambah jumlah armada dan membuka jalur alternatif untuk menghindari kemacetan,” jelasnya. 

Selain itu, petugas di lapangan juga diinstruksikan untuk terus memantau kondisi di terminal dan memberikan bantuan kepada penumpang yang membutuhkan. 

“Kami ingin memastikan seluruh penumpang bisa sampai ke tujuan dengan selamat dan nyaman. Mudik adalah momen yang sangat dinantikan, jadi kami berusaha memberikan pelayanan terbaik,” pungkasya. (red)